Manfaatkan Pojok Baca, Klien Bapas NK Tertarik Tingkatkan Pengetahuan

Cilacap - Ruang pelayanan Baladewa ( Bapas Melayani di Demaga Wijayapura) yang merupakan perpanjangan fungsi Bapas Nusakambangan menyediakan pojok baca bagi pengguna layanan pemasyarakatan dalam menunggu. Pojok baca yang hadir pada tahun lalu ini menjadi salah satu bagian yang menarik karena klien dapat menambah pengetahuan dan dijadikan topik pembimbingan/diskusi dengan pembimbing kemasyarakatan, Kamis (18/05/2023).

Pojok baca yang dirintis oleh alumni Politeknik Pemasyarkatan Angkatan 52 ini menyediakan berbagai jenis bacaan mulai dari buku religi, pertanian, peternakan, majalah, novel, buku motivasi, hingga buku kewirausahaan. Hal ini mengingat klien Bapas Nusakambangan terdiri dari berbagai latarbelakang yang perlu untuk diakomodasi.
  
VW ( 29 tahun ) klien yang memiliki bakat di bidang pertanian mengungkapkan bahwa adanya pojok baca ini menjadikan referensi bertaninya sedikit bertambah mengingat budaya tandur (bertanam) dari klien masih tradisional karena klien tinggal di perbatasan pojok Kab. Cilacap yang sedang menanam melon di polybag. “ Disini Jenis pupuk yang digunakan untuk tanaman melon di polybag adalah pupuk NPK 16:16:16 dan pupuk KNO3, pak ternyata karena kadang saya masih suka nyampur-nyampur”, ungkapnya. 

Baca juga: Bapas Nusakambangan Ikuti Pengarahan dan Penguatan Dari Kadivpas Kanwil Jateng

DN (39) yang merupakan eks pengguna sabu juga tertarik dengan buku agama dengan tema fadhillah/manfaat sholat. “buku ini bilang pak, jika sholat kita benar maka hidup kita juga akan di permudah pak, saya sholat aja engga, pantes hidup saya gini gini aja”, keluh DN kepada Petugas PK saat mendapat giliran pembimbingan 

Diskusi saat proses pembimbingan pun dapat berkembang menjadi lebih luas jika dibandingkan tanpa adanya pojok baca. Melalui fasilitas ini jembatan obrolan dapat tersambung antara PK dan Klien karena terkadang terdapat perbedaan topik yang kurang tergali. Melalui minat baca sekilas dapat diketahui ketertarikan klien terhadap suatu hal yang akan mempermudah dalam menentukan intervensi pembimbingan secara optimal.

Baca juga: Wujudkan P4GN, Kemenkumham Jateng Adakan Tes Urine