Mitigasi Resiko, Lapas Pasir Putih Nusakambangan Optimalkan Sarpras

Nusakambangan - Guna meminimalisir terjadinya bencana kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan khususnya di Lapas High Risk Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan, salah satu CPNS di Lapas Pasir Putih Nusakambangan yaitu Haris Fauzi membuat aktualisasi dengan judul "Optimalisasi Pencegahan Bencana Kebakaran di Lapas High Risk Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan", Sabtu(24/09/2022).

Dengan dimentori oleh Salim, S.H serta dibantu oleh staff keamanan dan ketertiban Pak Gagat Prasetyo, kegiatan ini dibagi menjadi 5 kegiatan. Kegiatan pertama yaitu membuat banner SOP mengenai penanganan bila terjadi bencana kebakaran. Banner ini dipasang di ruang portir dengan tujuan agar setiap petugas yang lewat dapat mudah membacanya. Diharapkan dengan adanya banner SOP ini petugas di Lapas Pasir Putih Nusakambangan memahami tata cara penanganan bencana kebakaran sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan.

Baca juga: Lapas Cilacap Ikuti Sosialisasi Aplikasi E-Berpadu (Elektronik Berkas Pidana Terpadu)

" Mitigasi Resiko harus dilaksanakan, karna disetiap kondisi kita selalu waspada dan antisipasi akan terjadinya bencana ", Ujar Gagat.

Kegiatan kedua yaitu membuat jadwal pengecekan APAR. Pengecekan APAR dilakukan oleh staff keamanan dan ketertiban setiap bulan secara rutin yang diantaranya yaitu pengecekan kondisi fisik APAR dan tanggal kadaluarsa APAR. Tujuan dibuatnya jadwal pengecekan APAR ini yaitu agar APAR dapat difungsikan secara maksimal jika bencana terjadi.

Baca juga: Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi, Dua Warga Binaan Terorisme Lapas Karanganyar Ucap Sumpah Ikrar Kesetiaan NKRI

Kegiatan ketiga yaitu membuat stiker informasi APAR. Stiker ini berisi mengenai informasi APAR seperti jenis APAR, kapasitas APAR, tanggal isi dan tanggal kadaluarsa. Diharapkan dengan adanya stiker informasi APAR dapat memudahkan petugas untuk mengetahui lebih jelas mengenai informasi dari APAR yang akan digunakan.

Kegiatan keempat yaitu pembuatan stiker peringatan di area rawan kebakaran. Stiker ini berisi mengenai larangan menyalakan api dan rokok di area rawan kebakaran seperti di ruang genset dan di ruang server. Diharapkan dengan adanya stiker peringatan ini, petugas menjadi lebih waspada sehingga kemungkinan terjadinya bencana dapat dicegah.

Baca juga: Lakukan Asesmen, 7 Warga Binaan Lapas Karanganyar Ikuti Litmas Lanjutan

Selanjutnya kegiatan terakhir yaitu melakukan sosialisasi kepada petugas Lapas High Risk Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan mengenai pencegahan bencana kebakaran. Kegiatan ini dilakukan di ruang tele pada hari Selasa, 23 Agustus 2022. Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini menjadikan para petugas menjadi lebih perhatian dan waspada akan bencana kebakaran.

Dalam pelaksanaan aktualisasi ini menerapkan nilai-nilai dasar PNS yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (Ber-AKHLAK). Dengan terealisasinya kegiatan aktualisasi ini diharapkan dapat memberikan perhatian lebih dari para petugas terhadap pencegahan bencana kebakaran di Lapas High Risk Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan.   /yoantanamal

Baca juga:  Apel subuh bersama Taruna Poltekip 53 Dalam Program Magang di Nusakambangan